Jumat, 14 Januari 2011

PERUBAHAN ALAT-ALAT REPRODUKSI DALAM MASA KEHAMILAN

PENDAHULUAN

A. Pengertian Reproduksi

Reproduksi adalah kemampuan organisme untuk menghasilkan organisme baru yang sifatnya sama persis dengan induknya / merupakan penggabungan sifat dari kedua induknya.
Semua makhluk hidup mampu melakukan reproduksi sehingga jumlahnya bertambah , tidak terkecuali manusia. Proses tersebut dikenal dengan reproduksi seksual. Pada reproduksi seksual dilibatkan alat reproduksi (kelamin) penghasil sel kelamin.

B. Alat-alat Reproduksi Wanita.
Alat reproduksi wanita terdiri dari alat reproduksi luar dan dalam.
a. Alat Reproduksi Luar ( Genetalia Eksterna )
Meliputi semua organ-organ yg terdapat antara os pubis, ramus inferior dan perineum ialah :

1. Mons veneris :
- bagian yg menonjol & terdiri dri jaringan lemak yg menutupi bagian depan simpisis pubis.
Setelah pubertas kulit dari mons veneris tertutup oleh rambut.
2. Labia mayora dan labia minora :
a. Labia Mayora
- Berbentuk lonjong dan menonjol, berasal dr mons veneris dan berjalan kebawah dan belakang.
- Labia mayora sinistra dan dextra bersatu disebelah belakang dan merupakan batas depan dari perineum, disebut : commisura posterior (frenulum)
- Homoloog dengan scrotum laki-laki.
b. Labia minora
- Terdapat di lipatan sebelah medial dari labia mayora
- Kedua lipatan tsb (dextra & sinistra) bertemu diatas (preputium clitoridis) dan dibawah (frenulum clitoridis)
3. Clitoris :
- Merupakan suatu tanggul yg erektil
- Mengandung banyak urat-urat saraf sensoris, dan pembuluh-pembuluh darah.
- Analoog dgn penis laki-laki.
4. Vestibulum :
- Pada vestibulum terdapat muara-muara dari vagina, urethra dan terdapat pula 4 lubang kecil yaitu:
2 muara kelenjar bartholini dan 2 muara dari kelenjar skene.
5. hymen :
Berupa lapisan yg tipis dan menutupi sebagian besar dari introitus
vaginae.
6. Urethra :
Merupakan muara dari saluran kencing.
7. Beberapa kelenjar lendir ( bartholini dan skene )
Terdapat di Vestibulum.


b. Alat Reproduksi Dalam ( Genetalia Interna )

A. Vagina :
- Suatu saluran musculo membranosa yg menghubungkan uterus dgn
vulva.
- Terletak antara kandung kencing dan rectum
- Dinding depan vagina (=9 cm) lebih pendek dari dinding belakang (= 11
cm).
- Pada dinding vagina terdapat lipatan-lipatan yg berjalan circulair dan
disebut : Rugae.
- Ke dalam puncak vagina menonjol ujung dari cervix.
- Bagian cervix yg menonjol disebut portio yg dibagi mjd 4, yaitu :
Fornix anterior, fornix posterior, dan fornix lateral kanan dan kiri.

B. Uterus :
- Dalam keadaan tdk hamil terdapat dlm ruangan pelvis minor diantara
vesica urinaria dan rectum.
- Uterus merupakan alat yg berongga dan berbentuk seperti bola lampu yg
gepeng yg terdiri dari Corpus uteri dan Cervix uteri.
- Bagian dari corpus uteri antara kedua pangkal tuba disebut fundus uteri.
- Panjang corpus uteri ;
- Pada anak-anak : 2-3 cm
- Pada nullipara : 6-8 cm
- Pada Multipara : 8-9 cm
- Sebelah atas rongga rahim berhubungan dengan saluran telur (tuba
fallopii) dan sebelah bawah saluran leher rahim (canalis cervicalis)
- Hubungan antara cavum uteri dgn canalis cervikalis disebut Ostium Uteri
Internum ( OUI ) sedangkan muara canalis cervicalis ke dalam vagina
disebut Ostium Uteri Externum ( OUE )
- Dinding rahim terdiri dari 3 lapisan :
1. Perimetrium ( lapisan Peritoneum ) yg meliputi dinding uterus bagian
luar.
2. Myometrium ( Lapisan otot )
3. Emdometrium ( Selaput lendir ) merupakan lapisan bagian dalam dr
corpus uteri yg membatasi cavum uteri..

C. Tuba Uterina Fallopii :
- Terdapat ditepi atas ligamentum latum berjalan ke arah lateral, mulai dari
cornu uteri kanan dan kiri.
- panjangnya lbh kurang 12 cm, diameter 3-8 mm.
- Di bagi mjd 4 bagian :
1. Pars interstitialis (intramuralis) : bagian tuba yg berjalan dlm dinding
uterus, mulai pada ostium internum tubae.
2. Pars isthmica : Bagian tuba setelah keluar dr dinding uterus, merupakan
bagian tuba yg lurus dan sempit.
3. Pars Ampularis : Bagian tuba yg paling lebar dan berbentuk S.
4. Infundibulum : Ujung dari tuba dgn umbai-umbai yg disebut Fimbrae,
lubangnya disebut Ostium Abdominale Tubae.
- Fungsi utama tuba ialah untuk membawa ovum yg dilepaskan ovarium
ke jurusan cavum uteri.

D. Ovarium :
- Ada 2, kiri dan kanan uterus, dihubungkan dgn uterus oleh ligamentum.
- Terdiri dari bagian luar ( cortex ) dan bagian dalam ( medulla )
Pada cortex terdapat folikel-folikel primordial, pada medulla terdapat
pembuluh darah, urat saraf dan pembuluh lympa.

E. Parametrium :
- Jaringan ikat antara kedua lembar lig. Latum disebut parametrium.
- Bagian atas yg mengandung tubae, disebut mesosalping dan bagian
kaudal yg berhub dgn uterus disebut mesometrium.


C. Kehamilan
Kehamilan adalah serangkaian proses perubahan pada jaringan atau organ tubuh seorang wanita akibat perkembangan janin didalam uterus. Periode ini dimulai dari proses pembuahan pada saluran kelamin, melekatnya embrio pd endometrium, sampai terjadinya proses kelahiran bayi.

D. Perubahan Alat-alat reproduksi Dalam masa kehamilan.

1. Uterus
- Uterus bertambah besar, dr berat semula 30 gr, mjd 1000 gr, dgn ukuran
panjang 32 cm, lebar 24 cm, dan ukuran muka belakang 22 cm.
- Pembesaran ini disebabkan oleh hypertropi dr otot-otot rahim, tetapi pd
kehamilan muda terbentuk jg sel-sel otot yg baru.
- Dalam bulan pertama pertumbuhan uterus disebut pertumbuhan aktif, krn
dinding rahim mjd tebal disebabkan pengaruh hormon oestrogen pada
otot2 rahim
- Cervix melunak disebabkan krn pembuluh darah dlm cervix bertambah
dan krn hyperplasi kelenjar-kelenjar cervix.

2. Vagina
- Pembuluh darah dinding vagina bertambah, hingga warna selaput
lendirnya membiru ( tanda Chadwick )
- Kekenyalan (elastisitas) vagina bertambah, artinya daya renggang
bertambah, sbg persiapan persalinan.
3. Ovarium
-Pada salah satu ovarium dpt diketemukan corpus luteum graviditatis,
tetapi setelah bulan ke IV korpus luteum ini mengisut.

4. Payudara
- meskipun payudara bukan bagian dari alat reproduksi seperti yg
dimaksud di atas, akan tetapi payudara juga mengalami perubahan pada
masa kehamilan.
- Payudara mengalami pembesaran dalam kehamilan disebabkan oleh
hypertrofi dari alveoli.
- Areola mamae melebar dan lebih tua warnanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar